Penampilan Peri Gigi
Tidak seperti Sinterklas dan Kelinci Paskah, ada beberapa rincian dari penampilan peri gigi dalam berbagai versi mitos. Sebuah studi tahun 1984 yang dilakukan oleh Rosemary Wells mengungkapkan bahwa sebagian besar, 74 persen dari mereka yang disurvei, percaya peri gigi adalah perempuan, sementara 12 persen percaya peri gigi bukanlah laki-laki atau perempuan dan 8 persen percaya peri gigi bisa jadi laki-laki atau perempuan.
Ketika ditanya tentang temuannya mengenai penampilan peri gigi, Wells menjelaskan, "Kau punya dasar mengenai peri gigi yakni seperti Tinkerbell dengan sayap, tongkat sihir, sedikit lebih tua dan yang lainnya. Beberapa orang berpikir peri gigi sebagai manusia, atau kelinci atau tikus."
Satu ulasan dari buku anak-anak yang diterbitkan dan dari karya seni populer lainnya, menemukan peri gigi juga digambarkan sebagai seorang anak dengan sayap, digambarkan pula sebagai pixie, bisa juga naga, sebagai sosok ibu berwarna biru, sebagai balerina terbang, dua orang tua kecil, sebagai ahli kesehatan gigi, seorang pria terbang berperut buncit yang merokok cerutu, kelelawar, beruang dan lain-lain. Berbeda dengan membayangkan Sinterklas, perbedaan penggambaran dari peri gigi tidak menjengkelkan anak-anak.